KABARNEWSLINE –Aktivitas cut and fill di Jalan Cendrawasih, Kelurahan Batu IX, Kecamatan Tanjungpinang Timur, kembali menjadi sorotan masyarakat. Lalu lintas padat akibat truk pengangkut tanah, jalan yang cepat rusak, serta debu yang beterbangan dikeluhkan warga sekitar.
Menanggapi hal ini, Satpol PP Kota Tanjungpinang melalui Bidang Penegakan Peraturan Perundang-undangan Daerah (PPUD) langsung melakukan pemantauan di lapangan. Kabid PPUD Satpol PP Tanjungpinang, Agus, menjelaskan bahwa pihaknya sudah menurunkan anggota untuk mengecek aktivitas tersebut.
“Pada hari Jumat, anggota kami memantau dan didapat informasi adanya aktivitas alat berat. Saat ditanyakan ke pihak pengurus, mereka menyampaikan sedang melakukan pembersihan jalan,” ujar Agus.
Lebih lanjut, Agus menyebutkan bahwa tanah hasil aktivitas tersebut dibawa ke salah satu hotel di kawasan Bali. “Dulu mereka ada membayar pajak timbun, tapi untuk kegiatan yang sekarang ini kami sudah konfirmasi ke BPPRD, namun hingga kini belum ada jawaban,” jelasnya.
Ia juga menegaskan bahwa berdasarkan hasil pengecekan terakhir pada Minggu malam, aktivitas cut and fill di lokasi tersebut sudah tidak lagi berlangsung. “Minggu semalam saya ke lokasi, tidak ada aktivitas lagi,” tambahnya.
Dengan adanya laporan ini, masyarakat berharap pemerintah kota dapat lebih memperketat pengawasan agar setiap aktivitas cut and fill berjalan sesuai aturan, tidak menimbulkan kerugian bagi warga, dan tetap mengutamakan ketertiban umum.
0 Komentar