KABARNEWSLINE -Investigasi eksklusif yang dilakukan media ini selama beberapa pekan terakhir mengungkap adanya aktivitas yang diduga kuat sebagai praktik perjudian sabung ayam yang berlangsung secara terbuka di kawasan Jalan Batu 13 arah Kijang, Tanjungpinang Timur.
Bangunan semi permanen tanpa dinding, hanya beratapkan seng, tampak ramai dipadati kerumunan pria. Dari kejauhan terdengar suara ayam aduan bersahut-sahutan. Di dalam lokasi bahkan terlihat papan bertuliskan “Peraturan Ayam” menandakan bahwa kegiatan ini berjalan secara sistematis dan bukan sebatas hobi belaka.
Pantauan di lapangan memperlihatkan suasana yang khas dari arena adu ayam: sorakan penuh tensi, ayam diadu secara brutal, serta indikasi kuat adanya transaksi uang dalam jumlah besar. Semua ini memperkuat dugaan bahwa lokasi tersebut telah bertransformasi menjadi arena perjudian.
Ironisnya, aktivitas yang terindikasi melanggar hukum ini terus berlangsung tanpa hambatan. Hingga berita ini diturunkan, belum terlihat adanya langkah konkret atau tindakan tegas dari pihak penegak hukum. Situasi ini menimbulkan tanda tanya serius terhadap komitmen penegakan hukum di wilayah Tanjungpinang Timur.
Salah satu sumber yang ditemui di kawasan Batu 9 mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut telah berjalan hampir dua bulan. Bahkan, kini bukan hanya sabung ayam, permainan dadu goncang juga ikut meramaikan lokasi itu.
“Sudah hampir dua bulan jalan terus sabung ayam itu. Apalagi sekarang udah ada dadu goncang juga, makin ramai aja,” ungkapnya.
Tak kalah mengejutkan, sumber tersebut juga menyebut bahwa kordinator di arena tersebut diduga merupakan oknum loreng, yang seharusnya menjadi bagian dari sistem keamanan dan ketertiban, bukan justru dikaitkan dengan aktivitas ilegal.
Dengan maraknya aktivitas yang diduga kuat melanggar hukum ini, penegakan aturan menjadi sangat mendesak. Jika dibiarkan terus berlangsung, maka bukan hanya aturan hukum yang dipertaruhkan, tetapi juga integritas institusi yang seharusnya menjaga ketertiban dan keadilan.
Diam bukan pilihan. Ketegasan mutlak diperlukan agar praktik-praktik semacam ini tidak menjadi preseden buruk di kemudian hari. Jangan biarkan hukum kalah oleh ayam dan dadu!
0 Komentar